Special Edition News Komodo

Lestarikan Komodo, KLH Terapkan Pembatasan Kouta Pengunjung Taman Nasional Komodo

Gardunesia.com –  Satwa komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi. Maka itu, kelestarian ekosistem dan satwanya harus dijaga. Salah satunya dari kunjungan wisata alam di Taman Nasional Komodo yang trend-nya cenderung meningkat.

Kajian Pembatasan Kuota Pengunjung TN Komodo Demi Kelestarian Satwa Komodo

DetikFlores.Com || Kupang-Satwa komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi. Oleh karena itu kelestariannya perlu dijaga, baik kelestarian ekosistem maupun kelestarian satwa itu sendiri. Salah satunya dari kunjungan wisata alam di Taman Nasional Komodo yang trend-nya cenderung meningkat.

Kajian Pembatasan Kuota Pengunjung TN Komodo Demi Kelestarian Satwa Komodo

POJOKMALIOBORO.com – Satwa komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi. Oleh karena itu kelestariannya perlu dijaga, baik kelestarian ekosistem maupun kelestarian satwa itu sendiri. Salah satunya dari kunjungan wisata alam di Taman Nasional Komodo yang trend-nya cenderung meningkat.

Kajian Pembatasan Kuota Pengunjung TN Komodo Demi Kelestarian Satwa Komodo

NTTSATU.COM– JAKARTA — Satwa komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi. Oleh karena itu kelestariannya perlu dijaga, baik kelestarian ekosistem maupun kelestarian satwa itu sendiri. Salah satunya dari kunjungan wisata alam di Taman Nasional Komodo yang trend-nya cenderung meningkat.

Setelah Borobudur, Jumlah Pengunjung Taman Nasional Komodo Juga Bakal Dibatasi

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berencana membatasi jumlah pengunjung yang diizinkan masuk ke dalam area Taman Nasional Komodo.

Setelah Borobudur, Jumlah Pengunjung Taman Nasional Komodo Juga Bakal Dibatasi

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berencana membatasi jumlah pengunjung yang diizinkan masuk ke dalam area Taman Nasional Komodo.

Kajian Pembatasan Kuota Pengunjung TN Komodo Demi Kelestarian Satwa Komodo

SorotNTT.Com-Satwa komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi. Oleh karena itu kelestariannya perlu dijaga, baik kelestarian ekosistem maupun kelestarian satwa itu sendiri. Salah satunya dari kunjungan wisata alam di Taman Nasional Komodo yang trend-nya cenderung meningkat.

Hasil Kajian: Jumlah Turis ke Taman Nasional Komodo Perlu Dibatasi

Nationalgeographic.co.id—Jumlah kunjungan turis atau wisatawan ke Taman Nasional Komodo yang naik dari tahun ke tahun tanpa adanya pembatasan pengunjung mengancam keberadaan dan kelestarian biodiversitas di Taman Nasional Komodo. Hasil Kajian Daya Dukung Daya Tampung Berbasis Jasa Ekosistem di Taman Nasional Komodo menyimpulkan perlunya pembatasan jumlah pengungung di wilayah taman nasional yang telah ditetapkan sebagai “Situs Warisan Dunia” oleh UNESCO sejak 1991 itu.

Pembatasan Pengunjung Taman Nasional Komodo Demi Kelestarian Satwa

JAKARTA – Satwa komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi. Oleh karena itu kelestariannya perlu dijaga, baik kelestarian ekosistem maupun satwa itu sendiri. Salah satunya dari kunjungan wisata alam di Taman Nasional Komodo yang trend-nya cenderung meningkat.

Diperlukan Adanya Pembatasan Pengunjung Taman Nasional Komodo

Komodo, saat ini menyandang statusnya ‘Terancam Punah’ atau Critically Endangered (IUCN). Hewan ini merupakan spesies endemik Indonesia yang habitatnya hanya ada di Taman Nasional Komodo serta di dataran rendah pesisir utara dan barat Pulau Flores dan beberapa pulau kecil di sekitarnya.

Demi Kelestarian Satwa, Taman Nasional Komodo Segera Batasi Kunjungan Wisatawan

Taman Nasional Komodo di Nusa Tenggara Timur (NTT) selama ini terkenal sebagai salah satu destinasi wisata unggulan Indonesia. Taman nasional seluas 173 ribu hektare ini didirikan dengan tujuan untuk menjaga kelestarian satwa komodo dan alam sekitarnya. Seperti yang kita ketahui bahwa komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi sehingga kelestarian satwa dan ekosistemnya perlu dijaga dengan maksimal. Diketahui pada tahun 2018, terdapat sekitar 2.872 ekor komodo yang hidup di kawasan taman nasional tersebut.

Kawasan Taman Nasional Komodo Perlu Pembatasan Pengunjung

BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Taman Nasional Komodo, terletak di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia dengan tiga pulau besar dan 147 pulau kecil di sekitarnya. Dideklarasikan sebagai “Situs Warisan Dunia” oleh UNESCO pada tahun 1991 dan menerima gelar kehormatan sebagai salah satu dari “Tujuh Keajaiban Alam Baru” pada tahun 2012.

Hasil Kajian: Taman Nasional Komodo Perlu Pembatasan Pengunjung

KBRNMakassar :;Taman Nasional Komodo, terletak di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia dengan tiga pulau besar dan 147 pulau kecil di sekitarnya. Dideklarasikan sebagai “Situs Warisan Dunia” oleh UNESCO pada tahun 1991 dan menerima gelar kehormatan sebagai salah satu dari “Tujuh Keajaiban Alam Baru” pada tahun 2012. Dibatasi perairan laut yang subur dan indah, tempat hidup berbagai spesies terumbu karang, ikan, termasuk manta dan hiu.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Batasi Jumlah Wisatawan ke Taman Nasional Komodo

SuaraSulsel.id – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melakukan pembatasan jumlah wisatawan yang berkunjung ke lokasi wisata Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur demi menjaga kelestarian populasi biawak komodo.

Komodo Adaptif pada Manusia, Taman Nasional Komodo Perlu Pembatasan Pengunjung

Jakarta, Gatra.com- Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia bersama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur melaksanakan Program Penguatan Fungsi sebagai perwujudan komitmen pemerintah dalam upaya menjaga keutuhan nilai jasa ekosistem Taman Nasional Komodo.

Taman Nasional Komodo Rumuskan Rencana Pembatasan Jumlah Wisatawan

TEMPO.COJakarta – Populasi biawak komodo di Taman Nasional Komodo dalam keadaan stabil dengan kecenderungan sedikit meningkat dalam empat tahun terakhir (2018-2021). Sebabnya, tekanan lingkungan dan sosial di taman nasional itu dinilai masih di bawah kapasitas daya dukung dan daya tampung yang tersedia. Ini termasuk menjawab kenapa masa pandemi yang membuat kunjungan wisatawan drop jauh tak serta merta melonjakkan populasi satwa tersebut.

Kajian Pembatasan Kuota Pengunjung TN Komodo Demi Kelestarian Satwa Komodo

Satwa komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi. Oleh karena itu kelestariannya perlu dijaga, baik kelestarian ekosistem maupun kelestarian satwa itu sendiri.  Salah satunya dari kunjungan wisata alam di Taman Nasional Komodo yang trend-nya cenderung meningkat.

Kuota Kunjungan Diberlakukan di TN Komodo

KUPANG, BALIPOST.com – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melakukan pembatasan jumlah wisatawan yang berkunjung ke lokasi wisata Taman Nasional (TN) Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kebijakan itu diberlakukan demi menjaga kelestarian populasi biawak komodo.

Jumlah Pengunjung Taman Nasional Komodo Bakal Dibatasi, Ini Alasannya

tirto.id – Pemerintah Indonesia akan segera membatasi jumlah para wisatawan yang berkunjung ke lokasi wisata Taman Nasional Komodo (TNK) di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Jumlah Pengunjung Taman Nasional Komodo Bakal Dibatasi, Ini Alasannya

Merdeka.com – Pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berencana membatasi kunjungan wisatawan ke Taman Nasional Komodo (TNK) di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kunjungan turis ke TNK akan dibatasi untuk menjaga kelestarian satwa Komodo.

Jumlah Pengunjung Taman Nasional Komodo Bakal Dibatasi, Ini Alasannya

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Jumlah kunjungan wisatawan ke Taman Nasional Komodo yang naik dari tahun ke tahun, ditambah belum adanya pembatasan pengunjung, mengancam keberadaan dan kelestarian biodiversitas di Taman Nasional Komodo.

Kuota Kunjungan ke Taman Nasional Komodo NTT Dibatasi

POS-KUPANG.COM, KUPANG – Satwa komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi. Oleh karena itu kelestariannya perlu dijaga, baik kelestarian ekosistem maupun kelestarian satwa itu sendiri. Salah satunya dari kunjungan wisata alam di Taman Nasional Komodo yang trend-nya cenderung meningkat.

Pemerintah Kaji Pembatasan Kuota Pengunjung TN Komodo Demi Kelestarian Satwa Komodo

HARIANTERBIT.com – Satwa komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi. Oleh karena itu kelestariannya perlu dijaga, baik kelestarian ekosistem maupun kelestarian satwa itu sendiri. Salah satunya dari kunjungan wisata alam di Taman Nasional Komodo yang trend-nya cenderung meningkat.

Harga Tiket Taman Nasional Komodo Rp3,75 Juta per Orang per Tahun, Begini Penjelasannya

Sukoharjonews.com (Jakarta) – Sesuai perhitungan dan rekomendasi yang diperoleh dari hasil kajian, pengunjung Taman Nasional Komodo dibatasi kurang lebih 200.000 orang per tahun dengan sistem manajemen kunjungan yang terintegrasi berbasis reservasi online. Untuk kompensasi biaya konservasi sebagai upaya penguatan fungsi sebesar Rp3.750.000 per orang per tahun yang akan diterapkan secara kolektif tersistem Rp15 juta per 4 orang per tahun). Kebijakan mulai berlaku per 1 Agustus 2022.

Demi Melindungi Ekosistem, Taman Nasional Komodo Akan Batasi Jumlah Pengunjung

Suara.com – Taman Nasional Komodo mengalami kenaikan pengunjung dari tahun ke tahun. Hal ini rupanya mengancam keberadaan dan kelestarian dari tempat yang dinobatkan sebagai situs warisan dunia UNESCO sejak tahun 1991 itu. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia bersama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur kemudian melaksanakan Program Penguatan Fungsi sebagai perwujudan komitmen pemerintah dalam upaya menjaga keutuhan nilai jasa ekosistem Taman Nasional Komodo.

Pengunjung Taman Nasional Komodo Akan Dibatasi, Harga Tiket Masuk Rp3,45 Juta Per Orang Mulai 1 Agustus Nanti

PRFMNEWS – Taman Nasional Komodo merupakan salah satu situs warisan dunia yang ditetapkan oleh UNESCO pada tahun 1991. Taman Nasional Komodo juga salah satu dari 7 keajaiban alam baru pada tahun 2012. Taman Nasional Komodo terletak di kabupaten Manggarai Barat, provinsi NTT (Nusa Tenggara Timur) ini, akan menetapkan aturan baru. Diketahui, jumlah wisatawan yang datang ke Taman Nasional Komodo sering mengalami peningkatan setiap tahunnya.

KLHK: Pengunjung di Taman Nasional Komodo Perlu Dibatasi

KUPANG, KOMPAS.com – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menekankan pentingnya pemberlakukan pembatasan kuota pengunjung di Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Alue Dohong mengatakan, tujuan pembatasan kuota kunjungan yakni untuk menjaga kelestarian populasi komodo.

Hasil Kajian: Taman Nasional Komodo Perlu Pembatasan Pengunjung

Analisadaily.com, Jakarta – Taman Nasional Komodo, terletak di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia dengan tiga pulau besar dan 147 pulau kecil di sekitarnya. Dideklarasikan sebagai “Situs Warisan Dunia” oleh UNESCO pada tahun 1991 dan menerima gelar kehormatan sebagai salah satu dari “Tujuh Keajaiban Alam Baru” pada tahun 2012.

Hasil Kajian Pembatasan Kuota Pengunjung Taman Nasional Komodo, Alue: Perlu Diatur Jumlah Maksimum

TRIBUNFLORES.COM, LABUAN BAJO – Satwa Komodo merupakan salah satu warisan alam dunia yang memiliki Outstanding Universal Value (OUV) tinggi. Oleh karena itu kelestariannya perlu dijaga, baik kelestarian ekosistem maupun kelestarian satwa itu sendiri. Salah satunya dari kunjungan wisata alam di Taman Nasional Komodo yang trend-nya cenderung meningkat. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menekankan pentingnya pemberlakukan pembatasan kuota pengunjung di Taman Nasional Komodo demi menjaga kelestarian populasi biawak komodo.

Mulai 1 Agustus 2022 Wisatawan Taman Nasional Komodo Harus Beli Tiket Secara Online, Harganya Rp3,7 Juta

JAKARTA – Wisatawan Taman Nasional Komodo harus membeli tiket secara online mulai 1 Agustus 2022. Hal ini disampaikan oleh Koordinator Pelaksana Program Konservasi di Taman Nasional Komodo Carolina Noge.