Adrian,Widiatmaka, Khursatul Munibah, Irman Firmansyah
Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota
Publication year: 2023

Abstract

Pembangunan fisik di suatu wilayah memerlukan lahan, seperti sektor perumahan, pertanian, industri, pertambangan, serta transportasi. Pertambahan jumlah penduduk akan berimplikasi terhadap meningkatkan kebutuhan akan ruang yang menyebabkan perubahan Land Use Land Cover (LULC) di suatu wilayah. Kabupaten Majalengka merupakan bagian dari pengembangan Kawasan Segitiga Rebana (Cirebon-Patimban-Kertajati) yang telah direncanakan dan ditetapkan menjadi kawasan ekonomi khusus (KEK). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis LULC perubahan di Kabupaten Majalengka (2011-2021) menggunakan data citra Sentinel 2A selama 10 tahun (2011-2021) diperoleh dari Google Earth Engine (GEE). Klasifikasi LULC menggunakan machine learning dengan pendekatan random forest dipadu dengan Analisa Normalized Difference Built-Up Index (NDBI), Normalized Difference Water Index (NDWI) dan peta lahan baku sawah untuk menghasilkan peta tutupan lahan.  Hasil pengolahan citra yang menghasilkan peta penggunaan lahan menggunakan alogaritma smile-Random Forest pada platform GEE dipadu dengan Analisa NDWI dan NDBI mengahasilkan peta tutupan lahan yang akurat dengan nilai OA sebesar 98.81% dan kappa sebesar 95.91%. Penurunan luasan lahan pertanian (sawah, ladang) di Kabupaten Majalengka mengalami penyusutan seluas 4457,36 ha dalam kurun waktu sepuluh tahun (2011-2021). Kelebihan Platform GEE dimana menyediakan akses cepat dan mudah ke berbagai data citra satelit tanpa harus mengunduh atau menyimpan data secara lokal.

Keyword

  • Google Earth Engine,
  • Land Use Changes,
  • KEK Rebana,
  • Sawah